SBY Pantau 4 Masalah Ini Saat G20

Selasa, 10 September 2013 16:54 wib

Fahmi Firdaus - Okezone

Browser anda tidak mendukung iFrame

Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono

JAKARTA - Meski Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono tengah menghadiri pertemuan G20, namun dirinya mengaku terus memantau beberapa persoalan yang tengah bergejolak di Tanah Air. Persoalan tersebut di antaranya stabilitas harga beberapa komoditas, pergerakan nilai tukar rupiah dan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) serta nasib para buruh yang terancam PHK.

"Selama pertemuan G20 saya juga pantau di Tanah Air melalui wapres. Dan saya ingin ingatkan kembali dalam forum ini, sasaran yang hendak kita wujudkkan dari sekarang atau bulan-bulan mendatang adalah stabilitas harga," ujar Presiden di Istana Negara, Jakarta, Selasa (10/9/2013).

Adapun tujuan pemantauan stabilitas harga, menurut Presiden untuk menekan angka inflasi. "Sehingga kita bisa kelola inflasi secara positif. Stabilitas dan juga perbaikan pada komoditas tertentu," tuturnya.

Presiden juga memantau soal nasib para pekerja yang terancam PHK ketika dirinya tengah menghadiri G20. "Kita harus terus berupaya untuk mencegah terjadinya PHK. Apa yang saudara lakukan terus berkomunikasi dengan dunia usaha dan meningkatkan fiskal. Antara lain untuk cegah PHK," ucapnya.

Sasaran ketiga yang dipantau Presiden, nilai tukar Rupiah terhadap dolar AS dan pergerakan IHSG. "Harus kita cegah untuk tidak lebih melemah dan membaik pada angka tertentu dan stabil. Demikian juga IHSG yang trennya baik akhir-akhir ini harus kita jaga, agar tren itu kembali positif," katanya.

"Untuk mencapai empat sasaran itu tiada lain, apa yang telah kita tetapkan paket Agustus itu dijalankan. Saya memantau sebagian sudah berjalan, sebagaian belum dijalankan dengan penuh," pungkasnya.